Selasa, 19 Agustus 2014

Gerbang logika Dasar AND, OR, NOT, NAND, NOR

Apa itu gerbang logika ?
Gerbang Logika adalah rangkaian dengan satu atau lebih dari satu sinyal masukan tetapi
hanya menghasilkan satu sinyal berupa tegangan tinggi atau tegangan rendah.
Dikarenakan analisis gerbang logika dilakukan dengan Aljabar Boolean maka gerbang
logika sering juga disebut Rangkaian logika.
Rangakaian logika sering kita temukan dalam sirkuit digital yang diimplemetasikan
secara elekrtonik dengan menggunakan dioda atau transistor

Ada 7 gerbang logika yang kita ketahui yang dibagi menjadi 2 jenis, yaitu :

1. Gerbang logika Inventer
Inverter (pembalik) merupakan gerbang logika dengan satu sinyal masukan dan
satu sinyal keluaran dimana sinyal keluaran selalu berlawanan dengan keadaan
sinyal masukan.


2. Gerbang logika non-Inverter
Berbeda dengan gerbang logika Inverter yang sinyal masukannya hanya satu untuk
gerbang logika non-Inverter sinyal masukannya ada dua atau lebih sehingga hasil
(output) sinyal keluaran sangat tergantung oleh sinyal masukannya dan gerbang
logika yang dilaluinya (NOT, AND, OR, NAND, NOR, XOR, XNOR). Yang
termasuk gerbang logika non-Inverter adalah :

Gerbang AND
Gerbang AND mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal masukan tetapi hanya satu
sinyal keluaran. Gerbang AND mempunyai sifat bila sinyal keluaran ingin tinggi (1)
maka semua sinyal masukan harus dalam keadaan tinggi


· Gerbang OR
Gerbang OR mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal masukan tetapi hanya satu
sinyal keluaran. Gerbang OR mempunyai sifat bila salah satu dari sinyal masukan
tinggi, maka sinyal keluaran akan menjadi tinggi  juga








· Gerbang NAND (Not-AND)
Gerbang NAND mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal masukan tetapi hanya
satu sinyal keluaran. Gerbang NAND mempunyai sifat bila sinyal keluaran ingin
rendah maka semua sinyal masukan harus dalam keadaan tinggi



· Gerbang NOR (Not-OR)
Gerbang NOR mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal masukan tetapi hanya
satu sinyal keluaran. Gerbang NOR mempunyai sifat bila sinyal keluaran ingin
tinggi (1) maka semua sinyal masukan harus dalam keadaan rendah (0). Jadi
gerbang NOR hanya mengenal sinyal masukan yang semua bitnya bernilai nol.